“Sungguh Terlalu” meminjam kata-kata Bang Haji Roma, saya
melupakan blogsite ini nyaris 5 bulan, posting tulisan terakhir 12 Agustus 2019
http://www.rahmatullah.net/2019/08/aiman-imoo-dan-casio.html.
Jujur saja blogsite yang kini berumur 12 Tahun, dengan 286 tulisan, 792.960
pembaca hampir disuntik mati ketika ada email perpanjangan domain. Saya sempat
galau untuk tidak melanjutkan, karena mungkin sudah jenuh, tidak ada momen spesial,
sudah tidak intens lagi mengikuti diskurus CSR, intinyamah males nulis hehe...
Namun setelah
dipikir-pikir, biarkanlah blogsite ini tetap hidup apa adanya, minimal membantu
mereka yang butuh referensi, histori 12 tahun kebelakang masih tersimpan rapih
baik itu tentang pergulatan saya dengan dunia CSR, tentang kemanusiaan, dan
khsusunya rekaman tentang tumbuh kembang anak. Setidaknya kelak saat anak-anak
sudah bisa menggunakan google, mereka bisa menemukan nama dan tulisan-tulisan
bapaknya. Bukankah zaman kini jejak digital itu penting, minimal jejak yang
baik-baik saja yang Bapakmu tinggalkan nak….
Untuk awalan Tahun 2020, walaupun sudah menginjak hari yang
ke-23 kita review satu tahun kebelakang. Saya sebut Tahun 2019 sebagai “Tahun
Bocah”, Alhamdulillah bisa full membersamai anak, menanamkan value khususnya untuk Aiman dan Aisyah. Tahun
2019 adalah tahun SIAGA karena momen terbesar adalah kelahiran Siti Almira
Rahmania (Almira) di tanggal 20 Agustus, karena SIAGA otomatis saya batasi
perjalanan dinas kantor, terpaksa menolak perintah tugas pimpinan jika harus
menginap atau keluar kota.
Undangan terkait narasumber CSR hanya di Kabupaten Ogan
Komering Ilir, Sumsel yang saya datangi, sisanya saya tolak atau
merekomendasikan teman. Setidaknya 3 (tiga) lembaga pelatihan saya tolak
kontraknya selain kesibukan rutinitas kantor, juga karena berat meninggalkan
anak di hari sabtu dan minggu. Hal lainnya memang tenggelam dalam urusan
perencanaan kantor mulai dari mendesain dan menyusun Rencana Strategis, juga
membuat laporan-laporan akhir tahun.
Alhamdulillah Satu buku kolaboratif bersama Rektor dan Dosen
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) lahir di Tahun 2019, penelitian
yang pada akhirnya kami bukukan agar kebermanfaatannya tetap terjaga.
Oia 2019 juga menjadi Tahun prestasi buat si Kasep Aiman,
atas prestasinya dan kerja kerasnya ia mendapatkan beasiswa pendidikan dari
Korpri Pemprov Banten, waluapun masih kelas 2 SD Alhamdulillah diminta mewakili
sekolah untuk lomba matematika level provinsi. Semoga terus menebar manfaat
Nak.
Demikian dulu kaledoskop 2019 yang sempat tercatat dalam
ingatan, soalnya lebih banyak yang terlupa hehe… Doakan saya istiqamah untuk
menuliskan hal serius berikutya. Tabik***
